Pesepak bola tak ubahnya seperti publik figure. Setiap tindak tanduknya di dalam maupun diluar lapangan akan selalu jadi perhatian khalayak umum terlebih pecinta olah raga si kulit bundar.
Tindakan sekecil apapun akan merubah stigma mereka dimata para fans. Kehebatan mereka di dalam lapangan akan sirna seketika saat sang pemain terganjal kasus asusila.
Sebaliknya demikian, kontroversi seorang pemain di kehidupan sosial seakan bisa tertutupi dengan penampilan impresifnya di lapangan hijau.
Pesepak bola juga manusia biasa, ya itulah anggapan logis atas semua yang diperbuat aktor lapangan hijau. Terkadang mereka dipuja lalu kemudian mereka dibenci.
Lalu, yang jadi pertanyaan siapa pemain sepak bola yang paling dibenci? Berikut ulasannya.
1. Ashley Young (Manchester United/Inggris)
Berposisi sebagai winger, Ashley Young dibekali kecepatan serta kemampuan menggiring bola yang terbilang baik. Akan tetapi ada satu kelemahan yang membuatnya begitu dibenci pemain lawan yaitu aksi diving atau menjatuhkan diri dengan sengaja.
Pemain 28 tahun itu kerap terjatuh walaupun tanpa ada kontak berarti ke badannya. Hal ini ia sering lakukan saat memasuki kotak penalti dengan harapan wasit menghadiahi tendangan 12 pas.
Dari 200 laga yang telah dimainkannya, tercatat ia sudah berhasil membuahkan 11 tendangan penalti dari aksi diving.
Saking kesalnya para fans MU dan tim lain, Young pernah mendapat ejekan di dunia maya. Ia digambarkan lebih cocok jadi atlet loncat indah.
2. Dani Alves (Barcelona/Brasil)
Tak jauh berbeda dengan Ashley Young, bek El Barca ini juga terkenal sebagai pemain yang kerap melakukan aksi diving, namun bedanya Alves lebih pandai berakting usai diganjal lawan.
Bek Real Madrid Pepe menjadi korban 'aksi teatrikal' pemain kelahiran Brasil itu di semifinal Liga Champions Eropa musim 2010/11. Saat itu. Alves yang terlibat kontak dengan Pepe berpura-pura mengeram kesakitan sembari memegangi lutut kanannya.
Melihat hal tersebut, wasit yang memimpin pertandingan langsung mengusir Pepe keluar lapangan. Sejak saat itu, Alves menjadi pemain paling dibenci oleh fans El Real.
3. Ashley Cole (Chelsea,Inggris)
Terlihat kalem di lapangan tak membuat Ashley Cole disenangi para fans, sebaliknya kelakuannnya diluar lapangan yang menyebabkan bek 33 tahun itu menjadi salah satu pemain paling dibenci di tanah Inggris.
Kepindahannya dari Arsenal ke Chelsea di tahun 2006 sangat membuat fans The Gunners kecewa berat, pasalnya alasan Cole hengkang ke Stamford Bridge adalah karena masalah uang.
Tak sampai disitu, kasus perselingkuhannya di tahun 2010 menyebabkan ia diceraikan oleh WAGs kenamaan Inggris Cheryl Cole.
Bulan Oktober 2012, Cole dengan sengaja menghina Presiden FA yang juga putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran William.
4. Sergio Busquets (Barcelona/Spanyol)
Tentu Anda masih ingat insiden di semifinal kedua babak semifinal Liga Champions Eropa musim 2009/10 yang mempertemukan Barcelona dan Inter Milan.
Saat itu, laga baru berjalan delapan menit gelandang bertahan Inter Thiago Motta harus diusir keluar lapangan karena dianggap melakukan pelanggaran keras kepada Sergio Busquets.
Busquets yang masih berguling-guling di lapangan seakan menahan rasa sakit tertangkap kamera mengintip di sela-sela jari yang menutupi wajahnya untuk memastikan Motta diganjar kartu merah.
Ya, kemampuan pemain 25 tahun itu memprovokasi keadaan lawan menjadikannya pemain paling tidak disukai oleh supporter maupun tim lawan.
5. Patrice Evra (Manchester United/Prancis)
Mantan kapten timnas Prancis di Piala Dunia 2010 pernah menjadi bahan pembicaraan masyarakat Prancis usai aksi kurang nasionalis yang dilakukannya saat laga persahabatan menghadapi Serbia tahun 2012 silam.
Usai pertandingan, bek sayap kiri itu tertanggkap kamera mengusapkan kostum timnas Prancis ke bagian bokongnya. Hal ini menimbulkan dan kecaman dari supporter Les Bleus.
Ia juga menjadi pemain yang paling dibenci fans Liverpool usai menolak berjabat tangan dengan Luis Suarez di musim lalu.
6. Luis Suarez (Liverpool/Uruguay)
Kemampuan penyerang 26 tahun itu dalam merobek gawang lawan tak perlu diragukan lagi. Namun, hal tersebut tak dibarengi oleh sejumlah aksi kontroversialnya di dalam lapangan.
Il Pistolero dicap sebagai pemain yang gemar melakukan diving untuk mendapat hadiah penalti. Tak sampai disitu, pemain asal Uruguay itu pernah terlibat tindakan rasial yang dilakukannya kepada bek Manchester United Patrice Evra.
Paling terkenal adalah aksi gigit tangannya kepada bek Chelsea Branislav Ivanovic di penghujung musim kemarin. Atas tindakannya itu, ia dijatuhi hukuman larangan bermain selama 10 pertandingan.
7. Pepe (Real Madrid/Portugal)
Siapa yang tak kenal bek Real Madrid asal Portugal ini. Permainan kerasnya yang dibumbui dengan tekel brutal menjadi ciri khas permainan pemain bertahan berusia 31 tahun itu.
Tak jarang aksi tekel Pepe memakan banyak korban. Yang paling sering merasakan jegalan maut mantan pemain Porto itu adalah Lionel Messi. Pepe bak Tom, kucing nakal yang selalu ingin mencelakai Jerry si tikus kecil lincah. Hal itulah yang membuat Pepe begitu dibenci supporter Barcelona.
8. Joey Barton (QPR/Inggris)
Sudah tak terhitung aksi kontroversial Joey Barton di dalam maupun luar lapangan. Ia tercatat pernah memicu keributan dengan rekan setimnya saat masih membela Manchester City di tahun 2007, Osman Dabo.
Puncak kegilaannya adalah saat ia melakukan penganiayaan di pusat keramaian Liverpool City Center dan harus mendekam di penjara selama 77 hari.
9. Mario Balotelli (AC Milan/Italia)
Saat masih membela Manchester City di musim 2011-12, Balotelli kerap membuat ulah baik dengan rekan setim maupun diluar lapangan. Ia pernah terlibat kontak fisik dengan pelatih City saat itu Roberto Mancini yang membuatnya didepak bulan Januari 2012.
Ia juga pernah didakwa melakukan aksi kebut-kebutan di jalan raya yang menyebabkan mobil mewahnya seharga 1 miliar ringseng menabrak tiang listrik.
Saat ini, Super Mario mulai bisa mengendalikan egonya sejak bergabung dengan AC Milan di bulan Januari 2012 lalu.